Wednesday 17 February 2010

Pembukaan Manasik


Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Mandailing Natal Drs. Muksin Batubara, M. Pd membuka kegiatan Manasik Calon Jamaah Haji Kecamatan Panyabungan pada hari Rabu tanggal 17 Februari 2010 bertempat di SD 4 Panyabungan. Kepala KUA Kec. Panyabungan, H. Ahmad Zainul Khobir, S. Ag sebagai pelaksana kegiatan ini dalam laporannya mengatakan Jumlah jamaah Calon haji yang ikut dalam manasik ini berjumlah 171 orang; terdiri dari 149 jamaah berasal dari Kecamatan Panyabungan, 9 Jamaah dari Kecamatan Panyabungan Timur dan 13 Jamaah dari Kecamatan Panyabungan Barat. Karena keterbatasan tempat, maka manasik ini dibagi menjadi 2 (dua) pertemuan setiap minggunya. Hari Senin untuk jamaah yang berasal dari kota Panyabungan dan hari Rabu untuk jamaah yang berasal dari sekitar kota panyabungan termasuk jamaah yang berasal dari Kecamatan Panyabungan Barat dan Timur. Hadir juga dalam kegiatan ini Kasi Penyelenggara Haji dan Umroh Drs. H. Zulyaden, Kasi Mapenda Drs. Abdul Saman Nst. SH, Kepala KUA Kec. Panyabungan Barat Sogopan Siregar, S. Ag, Kepala KUA Kec. Panyabungan Timur Sukhri, A. Ma dan Ketua Majelis Ulama Indonesia Kab. Mandailing Natal Ust. Mahmuddin Pasaribu.

Dalam bimbingan dan arahannya, Kepala Kantor Kementrian Agama Kab. Madina banyak menjelaskan tentang kebijakan-kebijakan pemerintah tentang penyelenggaraan ibadah haji. Pemerintah akan berusaha agar pemondokan Jamaah Haji Indonesia tahun 2010 ini tidak terlalu jauh dari Masjidil Haram. Kalau di tahun-tahun sebelumnya jarak pemondokan Jamaah Haji Indonesia dengan Masjidil Haram 12 Km – 7 Km, maka di tahun ini Pemerintah mengupayakan agar jarak tersebut maksimal 4 Km.


Mengenai seragam Jamaah, yang selama ini berwarna biru telur bebek, Kepala kantor mengatakan agar para jamaah jangan membeli seragam itu terlebih dahulu sebelum ada anjuran, beliau mengatakan ada rencana pemerintah merubah pakaian seragam Jamaah Haji Indonesi dari warna biru telur bebek menjadi bercorak batik yang menjadi ciri khas Bangsa Indonesia.
Juga mengenai perubahan jumlah setoran awal pendaftaran jamaah haji, dimana sebelumnya jumlah setoran awal adalah Rp. 20.000.000,- menjadi Rp. 25.000.000,- akan diberlakukan mulai bulan Maret 2010 ini.

Selanjutkan Drs. Muksin mengharapkan kepada para Jamaah Calon Haji agar secara tekun dan sungguh-sungguh mengikuti manasik ini agar ibadah yang dijalankan nanti benar-benar difahami dan dimengerti demi menuju haji yang mabrur.
Kantor Urusan Agama Kec. Panyabungan melaksanakan Manasik haji ini sebanyak 26 kali pertemuan dengan 3 kali praktek, lebih banyak dari yang dianjurkan pemerintah yaitu 10 kali pertemuan. Hal ini menurut Kepala KUA Kec. Panyabungan agar para jamaah lebih memahami, hafal dan mengerti tentang ibadah haji ini.

Sementara itu, Ust. Mahmuddin Pasaribu dalam ceramahnya membacakan sebuah hadits Rasulullah yang artinya “Apabila seseorang telah melaksanakan haji sekali, maka ia telah melaksanakan kewajibannya. Apabila ia melaksanakan ibadah haji dua kali, maka ia telah membuat Tuhannya berhutang kepadanya. Dan apabila ia melaksanakan haji tiga kali, maka Allah mengharamkan rambut dah kulitnya dari api neraka”. Kepada para jamaah beliau juga berpesan agar segera bertaubat kepada Allah Swt. Karena bagi orang yang akan berangkat menunaikan ibadah haji, maka hendaklah ia segela bertaubat dari segala macam maksiat, membayar hutang, meminta maaf dan lebih mendekatkan diri kepada Allah swt.

by. Mr. Raaj Pahlevi

No comments:

Post a Comment

Silahkan Komentar Saudara